Situbondo – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79, Desa Tenggir di Kecamatan Panji, Kabupaten Situbondo, menjadi saksi kegembiraan luar biasa. Di antara hiruk-pikuk festival karnaval, seorang putri dari aktivis muda Gafur, anggota LSM Penjara Indonesia, tampil mencuri perhatian dengan semangatnya yang menyala-nyala.
Keikutsertaan Ananda Putry Ghafany, putri dari aktivis LSM tersebut, bukan sekadar partisipasi biasa. Ini adalah simbol dari antusiasme yang mengalir dalam diri generasi muda untuk merayakan kemerdekaan bangsa. Festival karnaval yang diselenggarakan di Desa Tenggir ini menjadi wadah bagi masyarakat untuk mengekspresikan kecintaan dan kebanggaan mereka terhadap Indonesia.
“Saya sangat senang bisa ikut memeriahkan festival karnaval ini dalam rangka memperingati HUT RI yang ke-79. Sebagai anak dari seorang aktivis LSM Penjara Indonesia, saya ingin menunjukkan bahwa generasi muda juga peduli dan turut andil dalam merayakan kemerdekaan negara kita,” ujar Nanda Putry Ghafany dengan penuh kebanggaan.
Kemeriahan tidak hanya tampak dari partisipasi generasi muda, tetapi juga dari dekorasi dan kostum yang memukau dalam parade karnaval. Setiap sudut desa dipenuhi kreativitas dan inovasi, menjadikan suasana kemerdekaan di Desa Tenggir semakin semarak dan berkesan.
Partisipasi Putry Ghafany dalam festival ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda lainnya untuk ikut serta dalam merayakan dan menjaga semangat kemerdekaan. Kebersamaan dan cinta tanah air yang ditunjukkan oleh seluruh masyarakat adalah kekuatan yang akan semakin memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.
