SITUBONDO – Tradisi tahunan Rokat Tasek dalam rangka Selamatan Desa dan peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 H kembali digelar oleh masyarakat Desa Pesisir, Kecamatan Besuki, Kabupaten Situbondo, bertempat di Balai Desa Pesisir. Jum’at (11/7/2025).
Acara yang dikemas dalam prosesi Petik Laut tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Desa Pesisir, Ahmadi, dan dihadiri oleh sekitar 1.000 orang. Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Camat Besuki Taufan Andhika Jaksana, S.STP., M.Si., Kabid Pemberdayaan Nelayan Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Situbondo Roi Hidayat, Kasatpolairud Polres Situbondo AKP Gede Sukarmadiyasa, Kapolsek Besuki AKP Febry Hermawan, S.Tr.K., S.I.K., M.H., M.I.K., Danposal Panarukan Letda Laut (PM) Didin Hapidin, Babinsa Pesisir Sertu Eko, tokoh agama Habib Yusuf bin Mustofa Al Khirid, dan berbagai elemen masyarakat lainnya.
Pengamanan gabungan disiagakan dalam kegiatan ini untuk mengantisipasi potensi kerawanan akibat antusiasme masyarakat yang sangat tinggi. Unsur pengamanan terdiri dari personel Pos TNI AL Panarukan, Polairud Polres Situbondo, Koramil 0823/11 Besuki, Polsek Besuki, Satpol PP, serta PAM Swakarsa dari Desa Pesisir.
Diawali dengan pembacaan doa pembuka dan sambutan dari Kades Ahmadi, yang menyampaikan terima kasih atas partisipasi semua pihak dalam mendukung kegiatan tersebut. Ia menekankan bahwa Rokat Tasek dan pelarungan Bitek Sesaji merupakan wujud syukur masyarakat nelayan atas limpahan rezeki dari laut, serta bagian dari tradisi warisan leluhur yang sarat makna spiritual dan budaya.
Prosesi dilanjutkan dengan pembacaan istighosah oleh Habib Yusuf bin Mustofa Al Khirid, doa oleh Ustadz As’ad, dan pawai Bitek Larung Sesaji yang dibawa dari Balai Desa menuju Dermaga TPI Besuki. Dalam ritual puncak, sesaji berupa kepala kerbau yang dihiasi janur, bunga, kain putih dan merah, serta diletakkan dalam miniatur perahu, dilarungkan ke tengah laut oleh Camat Besuki sebagai simbol pengharapan keselamatan dan berkah hasil laut.
Usai pelarungan, acara hiburan rakyat berupa seni Ketoprak dari kelompok Putra Famili turut menyemarakkan suasana, yang berlanjut hingga setelah pelaksanaan ibadah salat Jumat.
