SITUBONDO — Suasana haru dan penuh kebanggaan menyelimuti kedatangan Wakil Bupati Situbondo, Ulfiyah, di Kabupaten Situbondo setelah resmi dilantik bersama Bupati Situbondo, Rio, di Istana Negara, Jakarta. Setibanya di Situbondo, momen pertama yang dilakukan Ulfiyah adalah prosesi sungkeman kepada kedua orang tuanya, sebagai ungkapan rasa syukur dan penghormatan atas doa serta restu yang mengantarkannya hingga ke titik ini.
Prosesi sakral ini berlangsung di Kantor DPC PPP Kabupaten Situbondo, disaksikan langsung oleh Ketua DPC PPP, Zeiniye, serta jajaran pengurus lainnya, Jumat (21/02/2025). Kedatangan Ulfiyah juga disambut dengan antusias oleh para pendukungnya yang sudah menanti untuk memberikan selamat.
“Momen sungkeman ini sangat berarti bagi saya. Kami memilih Kantor DPC PPP sebagai tempat pelaksanaan karena di sinilah rumah perjuangan Almarhum KHR Ahmad Fawa’id As’ad, yang banyak membahas berbagai persoalan kepartaian dan masyarakat,” ungkap Ulfi dengan mata berbinar.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Situbondo ini mengungkapkan bahwa pencapaian yang diraihnya bersama Bupati Rio tak lepas dari restu dan doa orang tua, para guru, serta para Masyayikh. “Tanpa restu mereka, saya bukanlah siapa-siapa. Sejak awal menerima amanah untuk mencalonkan diri, saya mendapat dukungan penuh dari orang tua, guru-guru, dan tentu saja Bu Zeiniye yang selalu mendampingi saya dalam perjuangan ini,” tuturnya.
Dengan penuh rasa syukur, Wabup Ulfi menegaskan bahwa tugasnya bersama Bupati Rio baru saja dimulai. Salah satu program prioritas yang akan segera dijalankan adalah memaksimalkan fungsi masjid di sepanjang Jalur Pantura sebagai tempat persinggahan nyaman bagi pemudik. “Kami ingin masjid-masjid di sepanjang jalur ini menjadi tempat ibadah sekaligus area istirahat yang nyaman, dilengkapi dengan berbagai fasilitas, layanan, serta produk UMKM lokal,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua DPC PPP Situbondo, Zeiniye, menyampaikan rasa syukur atas keberhasilan pasangan Rio dan Ulfi dalam Pilkada Situbondo. “Ini adalah buah dari doa, perjuangan, dan dukungan seluruh elemen masyarakat serta para Masyayikh. Kami ingin mengembalikan Mbak Ulfi ke DPC PPP sebelum ia aktif menjalankan tugas pemerintahan, agar nilai-nilai perjuangan yang diajarkan oleh para guru tetap terpatri dalam setiap kebijakan yang diambilnya,” ujar Zeiniye.
Zeiniye juga berharap bahwa prinsip dan nilai perjuangan yang telah diajarkan oleh para Masyayikh dapat menjadi pedoman kepemimpinan Rio dan Ulfi dalam membawa Situbondo ke arah yang lebih baik. “Ketika dulu para Masyayikh mengantarkan mereka dengan lantunan Bismillah, harapan kami Situbondo akan naik kelas di bawah kepemimpinan Mas Rio dan Mbak Ulfi,” tutupnya penuh optimisme.
